Semarang - Memastikan pelaksanaan Rencana Kerja Tahunan (RKT) Reformasi Birokrasi (RB) khususnya Triwulan Keempat (B12) telah berjalan baik, Kepala Divisi Pemasyarakatan, Kadiyono melakukan monitoring pemenuhan data dukung kepada Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan, Selasa (29/11) secara virtual dari ruang Pandawa.
"Dari 71 UPT di Jawa Tengah, ternyata baru 24 UPT yang telah dinyatakan lengkap berdasarkan hasil verifikasi Kantor Wilayah sampai dengan tadi malam pukul 23.59, " ujar Kadivpas mengawali.
"Saya minta kepada Bapak Ibu semua untuk segera memenuhi data dukung RKT dalam tempo yang sesingkat-singkatnya, " kata Kadiyono menirukan bunyi teks proklamasi.
Mantan Kalapas Kelas I Cirebon ini tidak ingin jajaran UPT di Jawa Tengah khususnya Pemasyarakatan menjadi penyumbang turunnya indeks reformasi birokrasi Kementerian Hukum dan HAM.
"Jangan sampai kita (kembali) ditegur Pusat karena data dukungnya belum terpenuhi seperti kemarin B03 SD B09, " tegasnya.
Kadivpas pun meminta agar paling lambat hari ini seluruh UPT Pemasyarakatan dapat melengkapi data dukung RKT termasuk melakukan perbaikan terhadap data dukung yang telah diverifikasi.
"Sebetulnya Kantor Wilayah telah memberikan deadline (pemenuhan) sampai dengan tanggal 27 November kemarin. Tetapi sampai dengan hari ini masih banyak UPT yang tidak lengkap, " jelasnya.
Untuk itu Kadivpas berharap sebelum aplikasi ERB ditutup oleh Pusat, seluruh UPT telah melakukan pemenuhan data dukung.
Hadir mengikuti kegiatan Kasubag Humas, RB & TI, Hazmi Saefi dan Koordinator Verifikasi RKT UPT, Yoesry Riyardi Umar.